Dampak Negatif Stress

Dalam suatu penelitian disimpulkan bahwa seseorang yang berumur 65 tahun atau lebih memiliki resiko lima kali lebih cepat untuk meninggal jika mengalami stress dalam jangka waku yang panjang.
Proses tersebut dipicu oleh berbagai penyakit kardiovaskular, seperti serangan jantung, stroke dan gagal jantung. Hal ini dilatarbelkangi oleh tingginya kadar kortisol di dalam urin. Kadar kortisol yang tinggi dihasilkan oleh tubuh ketika seseorang mengalami stress yang berkepanjangan. Oleh karena itu, sangat penting bagi seseorang untuk menghindari kegiatan-kegiatan yang memicu munculnya stress yang berkepanjangan, dan perbanyaklah kegiatan-kegiatan yang menyenangkan yang membuat pikiran lebih rileks.

Kortisol memang sudah lama diketahui mampu meningkatkan resiko mortalitas seseorang akibat gangguan kardiovaskular. Sebenarnya kortisol itu sendiri adalah komponen yang memiliki peranan penting bagi tubuh, hanya saja konsentrasinya di dalam tubuh tidak boleh berlebih, karena dalam konsentrasi yang tinggi justru akan merugikan dan mematikan. Selain kortisol, masih ada komponen kimia lain yang memiliki peranan ketika seseorang stress yang sampai saat ini masih butuh untuk diteliti lebih lanjut.

Dampak negatif yang ditimbulkan oleh stress:
1. Depresi
2. Obesitas
3. Demensia (kemerosotan daya ingat)
4. Sering infeksi
5. Kanker payudara
6. Insomnia
7. Penyakit jantung
8. Alergi
9. Mengurangi kesuburan
10. Stroke

Untuk itu, sedini mungkin hindarilah pola hidup tidak sehat seperti merokok, minum alkohol ataupun makan makanan dengan kadar garam dan lemak yang tinggi, dan mulailah beralih ke pola hidup sehat

2 Komentar (+add yours?)

  1. Sang Penjelajah Malam
    Nov 11, 2010 @ 16:51:21

    Alhamdulillah, nambah lagi ilmunya. Thanks

    Balas

Tinggalkan komentar